Loading...
Apakah Anda tahu keutamaan sholat witir 1 rakaat setelah melaksanakan sholat fardhu setiap harinya? Salah satu sholat sunnah ini menjadi ibadah yang bisa memperkuat iman Anda dibarengi dengan doa dan dzikir setelah sholat witir.
Agar dapat memahami lebih tentang amalan kebaikan dari sholat witir, Anda bisa baca artikel di bawah. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang sholat sunnah umat Muslim satu ini.
Sesuai namanya, witir berarti ganjil. Maka, sholat witir memiliki makna sebagai sholat sunnah yang memiliki rakaat berjumlah ganjil. Berdasarkan hal tersebut, jumlah rakaat sholat witir mulai dari 1 rakaat, 3 rakaat, dan maksimal 11 rakaat.
Beberapa ulama seperti Imam Maliki dan Imam Hanafi berpendapat bahwa sholat witir setidaknya dilaksanakan 3 rakaat. Namun, Imam Syafi’i dengan hadisnya menangani perpecahan pendapat tersebut melalui pernyataannya sebagai berikut ini.
“Aisyah berkata bahwa sesungguhnya Rasulullah SAW melakukan shalat malam sebanyak sebelas rakaat dan salah satunya dilakukan dengan ganjil (witir) dengan satu rakaat.”
Selain itu, Imam Syafi’i juga berpendapat bahwa jika sholat witir dilaksanakan 3 rakaat, maka hal tersebut kurang tepat. Menurut Imam Syafi’i, jika sholat witir dilaksanakan 3 rakaat dengan 2 rakaat awal dan 1 rakaat akhir, maka 2 rakaat awal termasuk rakaat yang berdiri sendiri.
Adapun Hadis Riwayat dari Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Nasa’i memperkuat pendapat Imam Syafi’i terkait jumlah rakaat sholat witir. Hadis tersebut berbunyi,
“Sholat Witir adalah hak bagi setiap muslim, maka siapa yang ingin mengerjakan lima rakaat maka kerjakanlah, siapa yang ingin mengerjakan tiga rakaat maka kerjakanlah, dan siapa yang ingin mengerjakan satu rakaat maka kerjakanlah.”
Oleh sebab itu, Imam Syafi’i menyatakan bahwa sah saja untuk melaksanakan sholat witir 1 rakaat sebagaimana Rasulullah SAW memberikan contoh sebelumnya. Pada hadis Riwayat Ahmad menjelaskan kapan Rasulullah SAW menjalankan ibadah sholat witir. Hadis tersebut berbunyi,
“Rasulullah SAW itu mengerjakan shalat witir pada awal malam. Kadang-kadang pula di pertengahan malam dan kadang-kadang pula pada penghabisan malam itu.”
Berdasarkan hadis di atas ditafsirkan bahwa Rasulullah SAW menjalankan ibadah sholat witir setelah menyelesaikan sholat Isya pada malam hari. Oleh sebab itu, para ulama menyetujui bahwa pelaksanaan sholat witir harus setelah ibadah Isya.
Baca Juga: Tuntunan Tata Cara Sholat Jamak Takhir Maghrib dan Isya
Agar sholat witir Anda terhitung sah, maka ikuti langkah-langkah untuk melaksanakannya pada poin-poin di bawah ini.
Niat merupakan awalan dari serangkaian urutan untuk melaksanakan sholat witir dengan 1 rakaat. Bacaan niat sholat witir berbeda-beda tergantung pada jumlah rakaat. Di bawah ini adalah bacaan niat untuk melangsungkan sholat witir satu rakaat.
أُصَلِّى سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa.
Artinya:
"Aku niat shalat sunah witir satu rakaat karena Allah ta'ala."
Selanjutnya, urutan sholat witir 1 rakaat sama dengan sholat lainnya, yaitu melakukan takbiratul ihram, membaca Al-Fatihah, dan surah pendek. Tetapi, sholat witir dengan 1 rakaat dianjurkan untuk membaca surah pendek tertentu, yaitu Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
Selain itu, bacaan surah pendek untuk sholat witir dengan 3 rakaat berbeda, yakni Al-A’la, Al-Kafirun, dan Al-Ikhlas. Sesuai dengan urutannya, Al-A’la untuk rakaat pertama, Al-Kafirun untuk rakaat kedua, dan rakaat terakhir membaca Al-Ikhlas.
Baca Juga: ini dia 10 Keutamaan Membaca Alquran: Hidup Jadi Berkualitas
Kemudian, Anda bisa melanjutkan gerakan sholat seperti biasa, yakni ruku’, i’tidal, sujud pertama, dan duduk diantara dua sujud. Lalu, selesaikan ibadah sholat witir 1 rakaat dengan tasyahud akhir dan akhiri dengan salam.
Setelah menyelesaikan semua urutan sholat witir, dilanjutkan dengan membaca syahadat, istighfar, dan permohonan ridha dan surga kepada Allah SWT. Berikut ini adalah bacaan syahadat yang bisa Anda baca terlebih dahulu sebanyak 3x,
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
Asyhadu an lā ilāha illallāh.
Artinya:
“Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah.”
Kemudian, lanjutkan dengan membaca istighfar sebanyak 3x,
أَسْتَغْفِرُ اللهَ
Astaghfirullāh.
Artinya:
“Aku memohon ampunan Allah.”
Setelah membaca syahadat dan istighfar, lanjutkan dengan membaca doa permohonan ridha dan surga Allah. Berikut ini adalah bacaannya,
أَسْأَلُك رِضَاك وَالْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِك مِنْ سَخَطِك وَالنَّارِ
Allāhumma innī as’aluka ridhāka wal jannah, wa a‘ūdzu bika min sakhathika wan nār.
Artinya:
“Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu.”
Adapun bacaan lain yang harus dibaca 3x yaitu bacaan tasbih. Berikut ini adalah bacaan tasbih tersebut,
سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ
Subhānal malikil quddūs.
Artinya:
“Maha Suci Tuhan yang kudus.”
Selanjutnya, lengkapi doa sholat witir 1 rakaat dengan membaca pujian-pujian seperti pujian kesucian sebanyak satu kali. Lalu, sambung dengan pujian atas keluasan ampunan sebanyak 3x, dan pujian atas kemurahan dan kasih sayang Allah.
Berikut ini adalah bacaan pujian kesucian,
سُبُّوْحٌ قُدُّوْسٌ رَبُّنَا وَرَبُّ المَلَائِكَةِ وَالرُّوْحِ
Subbūhun, quddūsun, rabbunā wa rabbul malā'ikati war rūh.
Artinya:
“Suci dan qudus Tuhan kami, Tuhan para malaikat dan Jibril.”
Lalu, di bawah ini adalah pujian atas keluasan ampunan yang harus dibaca 3x,
اللَّهُمَّ إنَّك عَفْوٌ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allāhumma innaka 'afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa, fa'fu 'annī.
Artinya:
“Tuhanku, sungguh Kau maha pengampun lagi pemurah. Kau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku.”
Kemudian, lanjutkan dengan membaca pujian lainnya, yaitu pujian atas kemurahan dan kasih sayang Allah.
يَا كَرِيْمُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Yā karīmu, bi rahmatika yā arhamar rāhimīna.
Artinya:
“Wahai Zat yang maha pemurah, (aku memohon) atas berkat rahmat-Mu, wahai Zat yang paling penyayang dari segenap penyayang.”
Berlanjut untuk membaca doa sholat witir 1 rakaat untuk permohonan ampunan dan keselamatan.
اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِرِضَاك مِنْ سَخَطِك وَبِمُعَافَاتِك مِنْ عُقُوبَتِك وَأَعُوذُ بِك مِنْك لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْك أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْت عَلَى نَفْسِك
Allāhumma inī a'ūdzu bi ridhāka min sakhathika, wa bi mu'āfātika min 'uqūbatika. Wa a'ūdzu bika minka, lā uhshī tsanā'an alayka anta kamā atsnayta 'alā nafsika.
Artinya:
“Tuhanku, aku berlindung kepada ridha-Mu dari murka-Mu dan kepada afiat-Mu dari siksa-Mu. Aku meminta perlindungan-Mu dari murka-Mu. Aku tidak (sanggup) membilang pujian-Mu sebanyak Kau memuji diri-Mu sendiri.”
Baca Juga: Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah dan Bacaan Lengkap
Lengkapi ibadah sholat witir dengan doa setelah sholat witir di bawah ini.
أَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْاَلُكَ إِيْمَانًا دَاِئمًا وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا وَنَسْأَلُكَ عَمَلًا صَالِحًا وَنَسْأَلُكَ دِيْنًا قَيِّمًا وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ أَللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلَاتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخَشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَايَا أَللهُيَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِسَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Allaahumma innaa nas-aluka iimaanan daa-iman. Wanas- aluka qalban khaasyi'an. Wanas-aluka 'ilman naafi'an. Wanas-aluka yaqiinan shaadiqan. Wanas-aluka 'amalan shaalihan. Wanas-aluka diinan qayyiman. Wanas-aluka khairan katsiiran. Wanas-alukal 'afwa wal 'aafiyah. Wanas-aluka tamaamal 'aafiyah. Wanas-alukasy syukra 'alal 'aafiyati, wanas-alukal ghinaa-a 'anin naas. Allaahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhassyu'anaa watadharru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaayaa allaahuyaa arhamar raahimiin. Wasallallaahu 'alaa khairi khalqihii sayyidinaa muhammadin wa 'alaa aalihii wasahbihii ajma'iina walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.
Artinya:
"Ya Allah, kami mohon kepada-Mu, iman yang langgeng, hati yang khusyuk, ilmu yang bermanfaat, keyakinan yang benar, amal yang saleh, agama yang lurus, kebaikan yang banyak. Kami mohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan, kesehatan yang sempurna, kami mohon kepada-Mu bersyukur atas karunia kesehatan, kami mohon kepada-Mu kecukupan terhadap sesama manusia. Ya Allah, Tuhan kami terimalah dari kami: shalat, puasa, ibadah, kekhusyu'an, rendah diri dan ibadah kami, dan sempurnakanlah segala kekurangan kami. Ya Allah, Tuhan yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih. Dan semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang terbaik, Nabi Muhammad SAW, demikian pula keluarga dan para sahabatnya secara keseluruhan. Serta segala puji milik Allah Tuhan semesta alam."
Dengan mengikuti tata cara sholat witir 1 rakaat dan melengkapinya dengan doa-doa setelah sholat witir menjadi penyempurna ibadah Anda saat malam hari. Meskipun termasuk dalam ibadah sholat sunnah, namun sholat witir menjadi sebuah kewajiban bagi umat Muslim sebagaimana Rasulullah memberikan panutan.
Oleh sebab itu, saat menjalankan ibadah sholat witir harus dalam keadaan yang nyaman dan khusyuk untuk melantunkan pujian-pujian melalui doa sholat witir. Gunakan Sarung Mangga yang sudah terpercaya menggunakan bahan premium berkualitas dan motif yang indah. Yuk, temukan sarung terbaik untuk ibadah witir Anda hari ini!
Baca Juga:
2 Desember 2024
4 Januari 2025
4 Januari 2025
1 Februari 2025
3 Februari 2025