Kesalahan dalam Sholat dan Tindakan yang Membatalkannya

Sholat merupakan ibadah yang punya kedudukan paling tinggi dan paling penting dalam agama Islam. Namun, masih banyak umat Muslim yang tanpa sadar melakukan kesalahan dalam sholat. Kesalahan ini dapat memengaruhi kualitas ibadah, bahkan membatalkan sholat jika tidak sesuai syariat.

Kesalahan dalam Sholat yang Sering Terjadi

Melaksanakan sholat harus dengan tata cara yang benar dan mengikuti ajaran Rasulullah saw. Oleh karena itu, memahami kesalahan-kesalahan dalam sholat berikut ini merupakan hal penting untuk memperbaiki ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan lebih baik.

1. Tidak Memenuhi Rukun Sholat

Setiap ibadah tentunya mempunyai rukun yang menjadi panduan utama, begitu pula dengan sholat. Jika ada satu saja rukun yang dilewatkan dengan sengaja, maka sholat dianggap tidak sah atau batal. Selain itu, melakukan rukun sholat juga harus tuma'ninah dan tertib. 

Salah satu rukun sholat, baik sholat wajib maupun sunah, adalah membaca Al-Fatihah dengan tartil khusyuk sebelum melanjutkan ke surat pendek.

2. Tidak Tuma’ninah dan Menyempurnakan Gerakan Saat Sholat

Bukan sekadar khusyuk, mengerjakan sholat juga harus dengan sikap tuma’ninah. Makna dari tuma’ninah yaitu sikap diam dan tenang saat melakukan gerakan sholat, mulai dari ruku’, itidal, sampai duduk antara dua sujud. Seorang umat wajib memastikan bahwa posisinya sempurna dan ruas tulang berada di tempat yang sesuai.

Contohnya ketika ruku’, i’tidal, dan sujud. Pada saat sujud, ada tujuh tulang anggota badan yang perlu menyentuh permukaan tanah.

Tidak hanya itu, setiap gerakan sholat tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru. Nabi Muhammad saw pernah menegur seseorang yang sholatnya terlalu cepat selesai karena mengabaikan sikap tuma’ninah. Lantaran sikap ini merupakan rukun sholat yang penting.

3. Mengabaikan Kekhusyukan

Kekhusyukan adalah inti utama dari sholat. Ketika sholat dengan khusyuk, hati akan lebih tenang dan fokus sehingga ibadah terasa lebih nikmat. 

Di antara penyebab sholat tidak khusyu’ adalah pikiran kacau, atau sholat terburu-buru (mendekati batas akhir waktu sholat). Sholat dalam keadaan lapar sementara makanan sudah terhidang atau sholat dalam keadaan menahan buang hajat juga patut Anda hindari karena dapat mengurangi kekhusyuan. Kondisi ini dapat mengacaukan niat dan gerakan shalat.

Mengabaikan kekhusyukan adalah salah satu kesalahan dalam sholat yang sering terjadi. Oleh sebab itu, hindari segala perkara yang dapat mempengaruhi kekhusyuan sholat. 

Baca Juga: Pedoman Tata Cara Sholat Tahajud dan Bacaannya Lengkap

4. Menutup Kedua Mata dengan Sengaja

Masih banyak umat Muslim yang belum paham bahwa tidak boleh memejamkan mata dengan sengaja dan tanpa kebutuhan ketika melaksanakan sholat. Kondisi ini merupakan salah satu kesalahan sholat yang cukup banyak terjadi padahal para ulama menyebutkan bahwa hukumnya makruh, kecuali memang ada sesuatu di sekitar tempat sholat yang memang mengganggu sholatnya, misalnya ornamen atau aurat. 

Berdasarkan hadits riwayat Ibnu Hibban dan Hakim (dari ‘Aisyah radhillahu’anha), dan sebuah hadits dari Abdullah Ibnu Zubari radhiallahu’anhu yang diriwayatkan oleh Abu Daud, pandangan seseorang secara umum hanya mengarah ke tempat sujud, dan ke arah jari telunjuk ketika tasyahud. 

5. Membaca Doa dan Ayat Tidak Sesuai Tajwid

Kebanyakan orang melaksanakan sholat tanpa memperhatikan tajwid dalam setiap bacaannya. Hal ini termasuk kesalahan dalam sholat yang paling banyak terjadi dari dulu hingga sekarang. Apabila ingin sholatnya sempurna, maka penting untuk membaca doa dan ayat Al-Qur’an sesuai dengan tajwidnya, terutama untuk surat Al Fatihah.

Pasalnya, mengabaikan tajwid dalam bacaan sholat dapat mengubah makna ayat. Cobalah untuk mempelajari tentang ilmu tajwid atau rajin membiasakan diri membaca Al-Qur’an.

6. Tidak Meluruskan dan Merapatkan Shaf

Ketika sholat berjamaah di masjid, Imam akan memerintahkan makmum untuk meluruskan shaf. Shaf yang tidak lurus merupakan salah satu kesalahan-kesalahan dalam sholat. Melurukan dan merapatkan shaf sholat dilakukan dengan merapatkan kaki dengan kaki, dan bahu dengan bahu. Tindakan ini menutup pintu godaan setan yang dapat menyebabkan perselisihan.

Selain itu, Rasulullah saw juga selalu mengajak umatnya untuk senantiasa merapikan shaf demi menyempurnakan ibadah sholat. Dalam sebuah hadist, Nabi Muhammad saw bersabda:

“Luruskan shafmu, sesungguhnya meluruskan shaf adalah bagian dari mendirikan sholat yang benar.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Tuntunan Tata Cara Sholat Jamak Takhir Maghrib dan Isya

Apakah Kesalahan dalam Shalat Dapat Membatalkan Sholat

Oleh sebab itu, pahami dan hindari kesalahan-kesalahan berikut ini. Ada sejumlah kesalahan sholat yang dapat membatalkan sholat Anda. Perhatikan penjelasan singkatnya berikutini. 

1. Lupa Membaca Surat Al-Fatihah

Surat Al-Fatihah masuk dalam rukun sholat sehingga seorang muslim wajib membacanya. Jika melewatkan bacaan Al-Fatihah, maka termasuk kesalahan dalam sholat. Sengaja maupun tidak, sholat akan batal tanpa melafalkan surat ini. 

Anda juga perlu memperhatikan ketartilan bacaan surat Al Fatihah karena kesalahan dalam bacaan dapat mengubah arti yang berakibat pula pada tidak diterimanya sholat. 

2. Tidak Bersih dari Najis dan Hadats

Salah satu syarat sahnya sholat yaitu suci dan bersih dari najis. Maka dari itu, sholat dapat batal apabila tidak memperhatikan kebersihan tubuh dan pakaian. Terlebih lagi, jika ada najis yang menempel sampai ke tempat sholat.

Orang yang berhadats besar maupun kecil juga tidak sah sholat. Contohnya, seperti kena air mani, madi, kotoran, dan kentut, dapat membatalkan sholat. Kesalahan dalam sholat ini terkesan sepele, tetapi memiliki akibat yang besar pada keabsahan ibadah wajib ini.

3. Mendahului atau Ketinggalan Imam Dalam Dua Rukun Ketika Sholat Berjamaah

Seorang makmum kadang ingin sholat cepat selesai sehingga melakukan gerakan yang mendahului imam. Tidak jarang pula makmum yang tertinggal hingga dua rukun sujud tanpa ada kebutuhan yang diperbolehkan syariat. 

Tindakan ini membuat bacaan surat kurang khusyuk dan dapat membatalkan sholat yang ditunaikan. Oleh sebab itu, seorang makmum wajib mengikuti gerakan imam dengan benar supaya dapat menyempurnakan sholat.

4. Menghadap Selain Kiblat

Sejak dulu, sholat wajib menghadap ke arah kiblat yang merupakan tempat berdirinya Ka’bah di Mekkah. Apabila makmum sholat menghadap ke arah lain, otomatis sholatnya batal. Makmum harus mengulang sholat sesuai dengan arah kiblat dan menjalankan kembali semua rukunnya.

5. Melakukan Gerakan di Luar Rukun Sholat

Melakukan gerakan yang tidak ada dalam rukun juga merupakan kesalahan dalam sholat  yang dapat membatalkan sholat. Menambahkan gerakan lain sebanyak tiga kali berturut-turut dan dilakukan dengan kaki, kepala, tangan, rahang walaupun karena lupa, apalagi yang mengganggu, akan membatalkan sholat. 

Baca Juga: Tata Cara Mengqodho Sholat Dzuhur di Waktu Ashar yang Tepat

Perhatikan Sholat untuk Menyempurnakan Ibadah

Sholat, terutama sholat wajib lima waktu, merupakan ibadah yang memiliki kedudukan tinggi di sisi Allah sehingga kesempurnaan pelaksaannya pun sangat dibutuhkan. 

Itulah alasan wajibnya seorang Muslim terus mempelajari seluk-beluk shalat, termasuk kesalahan dalam sholat agar dapat melaksanakan sholat dengan sempurna, seperti yang telah dicontohkan oleh Rasulullah shallallahu’alaihi wassallam. 

Tutup aurat Anda dengan sempurna ketika sholat menggunakan pakaian dan sarung berkualitas. Sarung Mangga menawarkan koleksi sarung elegan yang dirancang untuk menunjang kenyamanan Anda dalam setiap gerakan sholat. Dengan bahan lembut dan nyaman, Anda bisa lebih fokus dalam menyempurnakan ibadah. Jadikan sholat Anda lebih khusyuk dan bermakna dengan sarung pilihan terbaik kami.