Loading...
Sholat istikharah merupakan salah satu ibadah yang dilakukan untuk memohon petunjuk Allah saat seseorang ingin mengambil sebuah keputusan. Seperti halnya ibadah lainnya, ada tata cara sholat istikharah dan waktunya yang perlu Anda pahami.
Artikel ini akan membahas tata cara dan waktu sholat istikharah secara mendetail agar Anda dapat melaksanakannya dengan benar dan memperoleh petunjuk dari Allah.
Sholat istikharah merupakan sunnah muakkad, yaitu ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh Rasulullah SAW ketika akan melakukan sebuah urusan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda yang diriwayatkan Jabir bin Abdullah RA:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُعَلِّمُنَا الاسْتِخَارَةَ فِي الأُمُورِ كُلِّهَا كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ يَقُولُ إذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ
Artinya: “Rasulullah SAW mengajari kami (para sahabat) untuk sholat istikharah ketika menghadapi setiap persoalan, sebagaimana beliau mengajari kami semua surat dari Al-Quran. Beliau bersabda, ‘Jika kalian ingin melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat sunnah dua rakaat ...”’ (HR Imam al-Bukhari).
Pada dasarnya, tata cara sholat istikharah dan waktunya dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari. Namun, Anda perlu memastikan waktu-waktu tersebut tidak termasuk dalam waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat berikut ini.
1. Setelah sholat subuh hingga matahari terbit.
2. Ketika matahari berada tepat di tengah (waktu zawal).
3. Setelah sholat ashar hingga matahari terbenam.
Sementara itu, ada waktu yang paling dianjurkan untuk melaksanakan sholat istikharah, yaitu pada sepertiga malam terakhir. Pasalnya, pada waktu ini, suasana sekitar lebih tenang dan hening, serta doa yang Anda panjatkan memiliki peluang lebih besar untuk dikabulkan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ
Artinya: “Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir. Lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya. Dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.’” (HR. Bukhari dan Muslim)
Meski begitu, apabila kondisi tidak memungkinkan untuk melaksanakan pada waktu yang dianjurkan, sholat istikharah boleh dilakukan kapan saja dan tetap sah selama di luar waktu-waktu terlarang.
Baca Juga: Pedoman Tata Cara Sholat Tahajud dan Bacaannya Lengkap
Apakah Anda sudah tahu bagaimana tata cara sholat istikharah yang benar? Berikut langkah-langkah tata cara sholat istikharah dan waktunya yang perlu Anda ikuti.
Niat untuk melakukan shalat, baik sholat wajib maupun shalat sunnah, dilakukan di dalam hati. Bulatkan niat Anda melakukan shalat istikharah karena mengharap ridha dari Allah.
Shalat istikharah juga didahului dengan takbiratul ihram sambil mengangkat kedua tangan, selayaknya sholat wajib dan shalat sunah lainnya.
Selanjutnya, mulailah dengan membaca Al-Fatihah. Setelah itu, Anda disunahkan untuk membaca surat-surat pendek dari Al-Quran. Beberapa ulama menganjurkan untuk membaca surat Al-Kafirun pada rakaat pertama dan surat Al-Ikhlas pada rakaat kedua.
Lakukan rangkaian gerakan sholat seperti biasa dengan penuh khidmat hingga selesai dua rakaat.
Jika tata cara shalat istikharah dan waktunya telah rampung Anda pahami, pelajari pula doa istikharah yang perlu dipraktikan setelah shalat istikharah ditunaikan. Doa berikut merupakan doa yang Rasulullah SAW ajarkan dan diriwayatkan Imam Al-Bukhari dari hadits Jabir bin Abdillah.
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – يُعَلِّمُ أَصْحَابَهُ الاِسْتِخَارَةَ فِى الأُمُورِ كُلِّهَا ، كَمَا يُعَلِّمُ السُّورَةَ مِنَ الْقُرْآنِ يَقُولُ « إِذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ ثُمَّ لِيَقُلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِكَ ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ فَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ هَذَا الأَمْرَ – ثُمَّ تُسَمِّيهِ بِعَيْنِهِ – خَيْرًا لِى فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – قَالَ أَوْ فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – فَاقْدُرْهُ لِى ، وَيَسِّرْهُ لِى ، ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، اللَّهُمَّ وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّهُ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – أَوْ قَالَ فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – فَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِىَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ، ثُمَّ رَضِّنِى بِهِ »
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku beristikharah dengan pengetahuan-Mu, aku memohon kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan sementara aku tidak mampu melakukannya.
Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak tahu. Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini (sebutkan perihal yang dimaksud) baik bagiku dalam bagi agamaku, kehidupanku, akhir urusanku, duniaku, dan akhiratku, maka takdirkanlah hal tersebut untukku.
Mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, kehidupan, akhir urusanku, duniaku, dan akhiratku, maka palingkanlah aku darinya dan palingkanlah dia dariku.
Takdirkanlah yang terbaik bagiku di mana pun itu sehingga aku pun ridho dengannya.”
Shalat dan doa istikharah dapat Anda tunaikan untuk meminta petunjuk Allah dalam setiap urusan yang diperbolehkan, bukan urusan yang haram, baik itu besar maupun kecil.
Di samping itu, Anda dapat melaksanakan shalat maupun doa istikharah lebih dari satu kali.
Baca Juga: Petunjuk Lengkap Tata Cara Sholat Hajat dan Doanya
Setiap ibadah yang Anda lakukan tentu akan mendatangkan pahala dan manfaat, begitupula dengan sholat istikharah. Dengan menunaikan shalat istikharah, Anda juga akan mendapat manfaat lain, di samping petunjuk yang Anda minta pada Allah.
Ketika Anda menjalankan sholat istikharah, Anda sedang berusaha berkomunikasi dengan Allah untuk memohon petunjuk-Nya. Inilah yang akan membentengi Anda agar tidak mendapatkan bisikan setan yang menyesatkan. Dengan demikian, Anda pun bisa mengambil keputusan sesuai petunjuk Allah, bukan bisikan setan.
Petunjuk yang Allah berikan setelah melakukan sholat istikharah akan membuat Anda makin yakin dalam mengambil keputusan secara tepat. Dengan demikian, Anda akan terhindar dari keburukan atau menyesal setelah mengambil keputusan tersebut.
Ketika Anda berhasil mengambil keputusan dengan tepat setelah melakukan sholat istikharah, Anda tentu akan merasa tenang. Petunjuk Allah akan membuat Anda yakin bahwa semuanya sudah sesuai ketetapan Allah.
Baca Juga: Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah dan Bacaan Lengkap
Pada dasarnya, shalat dan doa istikharah tidak dilakukan ketika ragu. Sebaliknya, jika Anda menghadapi sejumlah pilihan, ambilah sebuah keputusan. Kemudian, praktikanlah tata cara sholat istikharah dan waktunya, berdoa sepenuh hati meminta petunjuk apakah keputusan Anda baik atau tidak menurut Allah. Ibadah ini merupakan salah satu bentuk tawakal kepada Allah SWT.
Anda tidak perlu membatasi wujud petunjuk dari Allah dalam bentuk mimpi. Sebab petunjuk yang datang dari Allah setelah sholat istikharah justru dapat berupa ketenangan hati, maupun kemantapan dalam mengambil keputusan, atau kemudahan dalam melakukan keputusan.
Kenakan sarung berkualitas dari Sarung Mangga untuk menemani Anda dalam setiap sujud dan doa istikharah. Dengan bahan yang lembut dan desain elegan, sarung ini akan membuat ibadah Anda semakin nyaman dan bermakna.
Ambil keputusan terbaik dengan penuh keikhlasan. Mulai langkah pertama Anda dengan sarung terbaik dari kami.
Baca Juga:
2 Desember 2024
4 Januari 2025
4 Januari 2025
1 Februari 2025
3 Februari 2025